Gesper dalam Air yang Menggenang

Air memang sering kali memberikan kepada kita sesuatu yang filosofis. Seperti yang sering kita dengar... "hiduplah mengalir seperti air", atau "air diam menghanyutkan", dan atau apalah yang lainnya. Tentang "air diam menghanyutkan", sepertinya saya baru saja mengalami kejadian yang cukup menarik dan mungkin saja ada relevansinya dengan ungkapan itu. Ketika air itu diam lalu ternyata

2016-10-26T17:21:27+07:00March 14th, 2008|Categories: Uncategorized|

Bla…Bla…Bla…Bla…Bla…

Ketika kita berbicara kepada orang lain, saat itu kita menyampaikan ide dan gagasan kita kepada orang tersebut. Ketika kita merasa "seolah-olah" di atas angin karena lawan bicara kita "diam" kita semakin menjadi dalam bercuap-cuap. Apalagi ketika dalam sebuah perdebatan seru, kepuasan membuat orang "diam" dalam berdebat rasanya seperti ketika ejakulasi. Bener lho ini, coba saja

2016-10-26T17:21:27+07:00March 13th, 2008|Categories: Uncategorized|

Dunia Iklan (2)

Membaca sebuah komen seorang yang ditujukan kepada teman dekat saya, mengenai dunia periklanan. Inti dari komentar itu sebenarnya adalah : "ngapain gw di ad agency? maksud lo turun kasta gitu? dari dunia fashion yang penuh glamorama dan berkelas ke dunia advertising yang cuma bertindak jadi mediator, budak komersil dan penuh orang2 sok tahu dan sok

2016-10-26T17:21:27+07:00March 11th, 2008|Categories: Uncategorized|

Dunia Iklan

Bekerja di dunia advertising menurut beberapa orang yang sedang atau pernah berkecimpung di dalamnya menuntut waktu kerja yang tidak sedikit. Bahkan lebih, bisa dikatakan menyita waktu lain ketika deadline yang terkadang tidak manusiawi. Khususnya bagi mereka yang berada di departemen kreatif. Lebih khususnya lagi bagi mereka yang memangku jabatan graphic designer atau art director. Bukan

2016-10-26T17:21:27+07:00March 6th, 2008|Categories: Uncategorized|

Tadi Pagi

Setelah bulan puasa kemaren, sepertinya saya memiliki kemampuan bangun lebih pagi sekarang. Sudah beberapa minggu ini, saya bangun lebih pagi tanpa bantuan alarm. Jika sebelumnya saya selalu memasang alarm pada pukul delapan pagi. Maka sekarang pukul enam pagi saya sudah bangun. Yah, paling tidak, saya mengurangi pekerjaan "si penunjuk waktu" itu dengan tidak "berteriak-teriak" lagi

2016-10-26T17:21:27+07:00November 6th, 2007|Categories: Uncategorized|

Selamat Hari Raya

Pagi itu udara menjadi lebih segar karena guyuran hujan sesaat ketika shubuh tadi. Langit biru bersih dengan sedikit sapuan awan putih yang merata di sekitar Timurnya. Matahari muncul dengan kehangatan menyambut para hamba yang berduyun-duyun datang ke lapangan bola. Menggelar koran sebagai alas kening, membagi sajadah sebagai bagian dari kebersamaan, saling berjabat sebagai wujud kemuliaan

2016-10-26T17:21:27+07:00October 13th, 2007|Categories: Uncategorized|

Masyarakat Tontonan

Setelah membaca rubrik Pencerahan di Ad Diction edisi terbaru yang ditulis oleh Ade Armando, seorang manta anggota KPI. Saya kembali mengangkat isu tentang buruknya lembaga penyiaran republik ini.Tulisan saya sebelumnya, mengenai isi pemberitaan media yang berdasarkan asas “Bad News is a Good News”. Ternyata tidak sekedar isi pemberitaan media saja, tetapi kita pun juga “dikungkung”

2016-10-26T17:21:27+07:00October 11th, 2007|Categories: Uncategorized|

Nikmatnya Menjadi Orang Apatis Bag I

Suatu hari minggu yang cerah, tepat di pukul delapan pagi. Seorang pejabat teras kampong, mengumumkan tentang kerja bakti akan diadakan sebentar lagi. Dia mengajak para bapak-bapak dan anak muda untuk turun ke jalan membersihkan lingkungan sekitar. Biasanya kegiatan ini dilakukan ketika pergantian musim, untuk membersihkan sarang-sarang nyamuk dan aliran air. Atau juga ketika ada perayaan

2016-10-26T17:21:27+07:00October 9th, 2007|Categories: Uncategorized|

Nasibnya Menjadi Orang Indonesia

Suatu pagi pada bulan puasa, saya membaca sebuah berita dari majalah Tempo yang saya dapat dari kantor beberapa hari sebelumnya. Ada sebuah artikel yang menarik perhatian saya. Tentang pencurian rel kereta api. Yang menurut artikel tersebut harga rel kereta api sepanjang 1 meter kalo saya tidak salah adalah Rp 50.000,-. Tidak hanya relnya saja yang

2016-10-26T17:21:27+07:00October 7th, 2007|Categories: Uncategorized|

September akhir…

Seharusnya tulisan sebelum ini diposting tepat pada awal bulan. Tetapi ternyata berbarengan dengan tulisan ini. Mmm... Ternyata waktu itu sangat relatif ya... Sebuah tulisan yang sebenarnya ditulis pada awal September tetapi ketika digabungkan seperti ini. Tidak ada waktu yang bercerita. Tidak ada yang tahu perjalanan dari awal sampai akhir September selain pelaku tulisan ini.Hahah...Seperti juga

2016-10-26T17:21:27+07:00September 29th, 2007|Categories: Uncategorized|